Sinar matahari dikenal memiliki manfaat yang baik bagi kesehatan tubuh, terutama pada tulang. Maka dari itu, sangat dianjurkan untuk rutin berjemur di bawah matahari pagi.
Akan tetapi, sinar matahari bisa berubah jadi jahat di atas jam 11 siang. Sinar matahari yang tadinya bermanfaat, bisa berubah jadi berbahaya karena dapat mengakibatkan masalah serius pada kulit.
Mengutip Healthline, sinar matahari mengandung radiasi ultraviolet (UV), yang terdiri dari berbagai jenis sinar. Jenis radiasi UV yang mungkin paling Anda kenal adalah sinar UVA dan UVB. Sinar ini dapat memengaruhi kulit Anda dengan berbagai cara.
Bicara soal UVA dan UVB, tentu saja ada perbedaan. Namun apa saja ya?
Sinar UVA dapat menembus kulit lebih cepat daripada UVB. Dalam artian dapat mempengaruhi sel-sel yang lebih dalam di kulit. Agar lebih mudah untuk mengingatnya UVA memiliki huruf akhir ‘A’ yang bisa dikaitkan dengan ‘Aging’. Karena memang sinar UVA dapat menyebabkan munculnya tanda-tanda penuaan dini.
Sedangkan untuk UVB, memiliki huruf akhiran ‘B’ yang bisa dikaitkan dengan kata ‘Burn’. Hal tersebut dikarenakan sinar UVB bisa menyebabkan lapisan kulit jadi rusak dan terbakar, dan lama kelamaan akan merusak DNA. Sinar UVB bisa mengakibatkan kanker kulit.
Sudah tahu kan bahaya dari sinar UVA dan UVB? Maka dari itu, lebih baik lakukan pencegahan dengan rutin menggunakan serta re-apply sunscreen tiap beberapa jam. Gunakan juga aksesoris tambahan seperti topi, kaca mata hitam agar perlindungan jadi lebih maksimal.
Karena mencegah lebih baik daripada mengobati bukan?