“Unilever Entrepreneurship Bootcamp #MudaMaslahat” Dorong Kemandirian Ekonomi  Melalui Edukasi Seputar Ekonomi dan Kewirausahaan Syariah

PT Unilever Indonesia, Tbk. melalui Unilever Muslim Centre of Excellence (Unilever MCOE) mendukung Indonesia menjadi pusat ekonomi syariah. Unliver MCOE memberikan penghargaan kepada 3 (tiga) peserta terbaik yang telah mengikuti
rangkaian program Unilever Entrepreneurship Bootcamp #MudaMaslahat (Makmur, Sejahtera, Adil, dan Sehat) dengan tema ‘Accelerating Your Business Growth’ yang digelar selama Juni–Agustus 2021.  Program kerja sama antara Unilever MCOE dengan Asosiasi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah, Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah RI, serta Kementerian Koperasi dan UKM RI ini telah diikuti oleh 60 wirausaha muda atau youngpreneurs dari sejumlah perguruan tinggi Muhammadiyah di berbagai wilayah Indonesia.

Nurdiana Darus, Head of Corporate Affairs and Sustainability, PT Unilever Indonesia, Tbk. menyampaikan, “Kehadiran Unilever MCOE merupakan perwujudan komitmen Unilever Indonesia untuk berbagi peran dalam mendukung Indonesia menjadi pusat ekonomi syariah. Antara lain, Unilever MCOE berkontribusi terhadap salah satu target capaian Masterplan Ekonomi Syariah Indonesia lewat kolaborasi lintas sektor dalam mendorong kemandirian ekonomi dan indeks kesejahteraan melalui edukasi seputar ekonomi dan kewirausahaan syariah.”

Baca juga  Jangan Dibuang, Ini Dia Manfaat Ampas Kopi yang Jarang Diketahui!

“Sebanyak 60 youngpreneurs yang terpilih dari 24 pusat inkubator bisnis perguruan tinggi Muhammadiyah telah mengikuti kegiatan capacity building, networking hingga business and marketing coaching yang sangat bermanfaat bagi keberlanjutan bisnis mereka di masa depan,” lanjut Nurdiana.

Dr. Ir. Mohammad Rudy Salahuddin, MEM selaku Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Digital, Ketenagakerjaan, dan UMKM Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI menyampaikan, “Saya harap program bootcamp ini dapat menumbuhkan banyak wirausaha baru yang berdaya saing di masa depan. Ditambah, Indonesia sebagai salah satu negara dengan populasi muslim terbesar di dunia memiliki potensi industri halal yang sangat besar, yang menjadi peluang bagi pengembangan usaha para wirausaha muda. Untuk itu, Pemerintah akan terus mendukung pengembangan ekosistem halal yang lebih besar sehingga negara kita bisa menjadi barometer ekosistem halal dunia. Semoga seluruh ilmu yang didapat bisa diimplementasikan para youngpreneurs di dunia nyata, dan program ini dapat terlaksana secara berkelanjutan.”

Baca juga  12 arsitektur mesjid dunia dengan desain kontemporer

(HV)

Translate »