Tips Pakai Skincare Saat Ramadan, Cegah Kulit Kering & Kusam

Panduan aturan pakai skincare saat puasa

Bulan Ramadan merupakan momen penuh berkah yang sering kali membawa perubahan dalam rutinitas harian, termasuk pola makan, tidur, dan aktivitas. Perubahan ini dapat berdampak pada kondisi kulit, terutama karena tubuh mengalami dehidrasi akibat berkurangnya asupan cairan saat berpuasa. Akibatnya, kulit bisa menjadi lebih kering, kusam, dan kehilangan kelembapan alaminya. Oleh karena itu, penting untuk menyesuaikan rutinitas skincare agar kulit tetap sehat dan bercahaya sepanjang Ramadan.

skincare saat puasa
Image: Freepik.com

Sebelum Sahur (03.30 – 04.30 WIB)

Mengawali hari dengan skincare yang tepat dapat membantu kulit tetap terhidrasi sepanjang hari meski sedang berpuasa.

  • Bersihkan Wajah: Gunakan gentle cleanser untuk menghilangkan sisa skincare malam tanpa menghilangkan kelembapan alami kulit.
  • Hydrating Toner: Pilih toner yang mengandung hyaluronic acid atau centella asiatica untuk menjaga hidrasi kulit.
  • Serum & Pelembap: Gunakan serum dengan niacinamide atau vitamin C untuk mencerahkan kulit, lalu aplikasikan moisturizer berbasis air atau gel agar kulit tetap terhidrasi.
  • Sunscreen (Opsional): Jika akan beraktivitas di luar rumah setelah sahur, gunakan sunscreen minimal SPF 30 PA+++.

Pagi & Siang Hari (07.00 – 12.00 WIB)

Pada waktu ini, kulit cenderung mulai kehilangan kelembapan akibat paparan udara kering atau AC.

  • Reapply Sunscreen: Jika kamu beraktivitas di luar ruangan, ulangi pemakaian sunscreen setiap 3-4 jam untuk perlindungan maksimal.
  • Face Mist: Semprotkan face mist dengan kandungan aloe vera atau rose water untuk menyegarkan kulit tanpa mengganggu wudhu.
  • Lip Balm: Gunakan lip balm dengan shea butter atau beeswax agar bibir tetap lembap dan tidak pecah-pecah.
Baca juga  Cara Membersihkan Perhiasan Kesayangan Anda

Menjelang Buka Puasa (17.30 – 18.30 WIB)

Setelah seharian berpuasa, kulit bisa terasa kering dan kusam. Inilah waktu terbaik untuk memberikan hidrasi ekstra sebelum berbuka.

  • Double Cleansing: Gunakan cleansing balm atau micellar water untuk membersihkan wajah dari debu dan minyak, lalu lanjutkan dengan gentle cleanser.
  • Exfoliating Toner (Opsional): Jika kulit terasa kusam, gunakan exfoliating toner berbasis PHA atau lactic acid (cukup 2-3 kali seminggu).
  • Hydrating Serum: Aplikasikan serum dengan hyaluronic acid atau snail mucin untuk membantu menghidrasi kulit.
  • Moisturizer: Gunakan pelembap yang lebih rich jika kulit terasa sangat kering.
Baca juga  4 Cara Merawat Wajah Berjerawat

Sebelum Tidur (21.00 – 23.00 WIB)

Malam hari adalah waktu terbaik untuk pemulihan kulit. Gunakan skincare dengan kandungan yang bekerja secara mendalam selama tidur.

  • Bersihkan Wajah: Cuci wajah dengan mild cleanser untuk menghilangkan sisa kotoran.
  • Toner & Essence: Gunakan hydrating toner untuk mempersiapkan kulit sebelum mengaplikasikan produk lainnya.
  • Serum Malam: Pilih serum dengan retinol (jika tidak berpuasa esok hari), peptide, atau ceramide untuk perbaikan kulit.
  • Moisturizer & Face Oil: Gunakan pelembap yang lebih intens, lalu tambahkan face oil (jojoba, rosehip, atau argan oil) jika diperlukan.
  • Sleeping Mask: Jika ingin perawatan ekstra, gunakan sleeping mask agar kulit tetap terhidrasi hingga pagi.

Pemilihan waktu yang tepat dalam menggunakan skincare selama Ramadan sangat penting agar kulit tetap sehat dan glowing. Fokus pada hidrasi, perlindungan dari sinar matahari, serta pemulihan kulit di malam hari akan membantu menjaga keseimbangan kulit meskipun pola makan dan tidur berubah.

Dengan mengikuti aturan waktu ini, kamu bisa tetap tampil segar dan bercahaya selama menjalani ibadah puasa. Selamat Ramadan!

Translate »