Masjid merupakan fasilitas umum yang bukan hanya digunakan umat muslim untuk menunaikan ibadah tapi juga berfungsi sebagai sarana pendidikan, sarana dakwah, dan sarana pengembangan sosial budaya. Namun, tahukah Anda bahwa ternyata masjid sendiri punya 8 tipe golongan yang berbeda-beda lho, termasuk Masjid Agung, Masjid Jami, dan Masjid Raya. Lalu apa bedanya ya? Yuk scroll terus supaya tahu perbedaan sebutan Masjid yang ada di Indonesia!
Mengutip dari laman bimasislam.kemenag.go.id, Selasa (22/6/2021) berikut tipe jenis masjid yang ada di Indonesia:
Masjid Negara
Masjid yang berada di Ibu Kota Negara Indonesia, menjadi pusat kegiatan keagaamaan tingkat Kenegaraan. Masjid Istiqlal yang terletak di Jakarta, merupakan masjid negara yang dimiliki Indonesia dan menjadi salah satu masjid terbesar di Asia Tenggara lho Scarflover!
Masjid Nasional
Masjid yang berada di Ibu Kota Provinsi yang ditetapkan oleh Menteri Agama sebagai Masjid Nasional dan menjadi pusat kegiatan keagamaan tingkat Pemerintahan Provinsi. Salah satu contoh masjid nasional yang ada di Indonesia yaitu Masjid Nasional Al-Akbar atau Masjid Agung Surabaya.
Masjid Raya
Masjid yang berada di Ibu Kota Provinsi, ditetapkan oleh Gubernur atas rekomendasi Ka. Kanwil Kementerian Agama Provinsi sebagai Masjid Raya, menjadi pusat kegiatan keagamaan tingkat provinsi. Beberapa contoh masjid raya yaitu Masjid Raya Baiturrahman Aceh dan Masjid Raya Medan.
Masjid Agung
Masjid yang berada di Ibu Kota Kabupaten/Kota, ditetapkan oleh Bupati/ Walikota atas rekomendasi Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota, menjadi pusat kegiatan sosial keagamaan Pemerintah dan masyarakat muslim di wilayah Kabupaten/Kota. Contoh masjid agung di antaranya Masjid Agung Semarang Jawa Tengah, Masjid Al-Markaz Al-Islami Sulawesi Selatan, dan masih banyak lagi yang lainnya.
Masjid Besar
Masjid yang berada di Kecamatan, ditetapkan oleh Pemerintah Daerah setingkat Camat atas rekomendasi Kepala KUA Kecamatan sebagai Masjid Besar, menjadi pusat kegiatan sosial keagamaan di wilayah Kecamatan.
Masjid Jami
Masjid yang terletak di pusat pemukiman di wilayah pedesaan/kelurahan, dan menjadi pusat kegiatan sosial keagamaan masyarakat di wilayah pemukiman/desa/kelurahan.
Masjid Bersejarah
Masjid yang berada di kawasan peninggalan Kerajaan/Wali Penyebar Agama Islam, memiliki nilai besar dalam sejarah perjuangan Bangsa. Dibangun oleh para Raja/Kesultanan/para Wali penyebar Agama Islam serta para pejuang kemerdekaan.
Banyak masjid bersejarah yang ada di Indonesia dengan usia bangunan ratusan tahun, di antaranya Masjid Raya Baiturrahman Aceh yang dibangun oleh Sultan Alaidin Mahmud Syah I pada tahun 1292 Masehi, Masjid Wapauwe Ambon berdiri sejak 1414 Masehi, dan Masjid Agung Demak dibangun pada 1420 Masehi Oleh Sunan Kalijaga.
Masjid di Tempat Publik
Masjid yang terletak di kawasan publik ini berfungsi untuk memfasilitasi masyarakat dalam melaksanakan ibadah.
Nah, sudah jelas kan Scarflover bedanya Masjid Agung, Masjid Jami dan Masjid Raya? Ternyata yang berbeda hanya penyebutannya berdasarkan fungsi dan letaknya saja.
(CD)