Kali ini Singapura menjadi salah satu tujuan Scarf Media untuk mengadakan business trip dalam program The Founder. Program ini dirancang untuk menjalin kerja sama antara pelaku industri kreatif Indonesia dengan Singapura yang didukung oleh Singapore Tourism Board. Dari tanggal 12-14 Agustus ada 5 orang pelaku industri kreatif yang ikut dalam kegiatan ini. Modest fashion diwakili oleh Ria Miranda, Modest Sport Wear diwakili oleh Anggina Iskandar, Wellness and Beauty Clinic diwakili oleh Tiqasya, Beauty industry diwakili oleh Paragon corp, dan Baby Toiletries diwakili oleh Sheyla Taradia Habib dari Beemee. Scarf Media dan Singapore Tourism Board memfasilitasi mereka untuk bertemu beberapa pemangku kepentingan, berikut ini.
1. Design Orchard
Concept store yang menjadi rumah bagi lebih dari 90 brand local asal Singapura terdisplay dengan cantik. Di Design Orchard para founder mendapat banyak informasi mengenai kolaborasi dan peluang brand fashion dan beauty Indonesia untuk masuk ke pasar Singapura. Seperti kita tahu Singapura menjadi gerbang bagi perdagangan internasional karena menjadi negara transit.
Di tempat tersebut pun the founder dipertemukan dengan Singapore Fashion Council, banyak program yang dilakukan oleh mereka untuk mendukung produk lokalnya, dan brand local Indonesia diberikan kesempatan untuk bisa bekerjasama dengan brand local dari Singapura.
2. SMCCI (Singapore Malay Chamber of Commerce and Industry)
Singapore Malay Chamber of Commerce and Industry (SMCCI) didirikan pada tahun 1956 yang merupakan organisasi non-profit yang independen. Organisasi tersebut memainkan peran aktif dalam mewakili kepentingan komunitas bisnis Melayu/Muslim lokal.
Dengan melakukan business meeting ke SMCCI, brand lokal asal Indonesia lebih mengetahui peluang bisnis yang dapat berkembang di Singapura. Kita juga mengetahui beberapa aturan, tata cara, peluang, dan perkembangan terkini terkait kemudahan dalam berbisnis di Singapura.
Harapannya dengan pertemuan ini, akan semakin banyak pengusaha Indonesia yang berani berekspansi ke Singapura.
3. Temasek Foundation
Selain itu, business meeting juga dilakukan di Temasek sebuah Perusahaan investasi global yang dimiliki oleh Pemerintah Singapura. Temasek foundation sendiri fokus pada Program Corporate Social Responsibility (CSR), inisiatif yang dilaksanakan oleh perusahaan untuk berkontribusi kepada masyarakat dan lingkungan di luar kepentingan bisnis. Salah satunya program CSR dari Temasek, yaitu mendukung komunitas perempuan. Untuk itu dari pertemuan ini, diharapkan komunitas perempuan di Scarf Media ataupun dari brand kreatif yang hadir bisa membuat program menarik yang berkelanjutan sehingga berdampak bagi perempuan tidak hanya di Indonesia dan Singapura tapi juga dunia.
Semoga program The Founder Trip bisa menjadi pembuka gerbang bagi para pelaku Industri yang ikut dalam perjalanannya dan tentu membuka banyak peluang bisnis antar kedua negara, because passion made possible in Singapore.
