Reflection of Culture, Budaya dalam Fashion Khusus Pria

Jakarta Fashion Week dan Femina Group kembali menyelenggarakan Lomba Perancang Mode (LPM) Menswear untuk yang kedua kalinya. Kompetisi ini diadakan untuk mengisi ceruk pasar di bisnis gaya hidup pria yang selama separuh dekade terakhir tengah bangkit.

Tahun ini, kompetisi LPM Menswear mengangkat tema Reflection of Culture, dan telah berhasil menjaring 119 peserta yang kini telah diseleksi menjadi 20 semifinalis. Para finalis sukses mengawinkan budaya tradisional dengan esensi pop dan budaya dari belahan dunia lain.

Baca juga  Jakarta Fashion Week 2023 Hadir di Metaverse

Karya kreatif ini tidak hanya dinilai dari segi artistik. Para peserta juga harus bisa mendeskripsikan konsep dan teknik pembuatan secara menyeluruh. Daya pakai dan daya jual karya juga menjadi bahan dalam penilaian. Tak ketinggalan, kecocokan konsep dengan tema yang diberikan juga merupakan poin utama dalam penjurian.

Baca juga  Empat Tren Busana Pengantin 2019

Pada Senin (1/10) lalu, diadakan seleksi tahap kedua, di mana 20 finalis akan disaring menjadi 10 finalis. Turut hadir sebagai juri sekaligus mentor, adalah desainer Misan Kopaka, yang karier modenya dimulai dari sebuah perlombaan adibusana.

Nantinya 10 finalis yang terpilih akan memamerkan karya mereka di panggung hari keempat Jakarta Fashion Week tanggal 23 Oktober 2018 di Senayan City, Jakarta.

Translate »