Jakarta, 7 November 2019 – Norma Hauri merupakan modestwear fashion dari tahun 2011 di Jakarta yang dubiat oleh Norma Moi. Norma Hauri merupakan perpaduan nama antara dirinya dan anak perempuannya yang diberi nama Hauri yang artinya “Malaikat Surga“. Ciri khas desainnya yaitu perpaduan modern dengan classic style, dengan sentuhan kerajaan, yang membuat desainnya berbeda dan mencolok di modestwear Indonesia.
Tahun 2017 merupakan tahun perdana bagi Norma Hauri menjadi bagian dari anggota IPMI (Ikatan Perancang Mode Indonesia) tahun ini pun dia menampilkan koleksi terbarunya yang diberi judul “LDN/JAI“ perdana ditampilkan di panggung IPMI Trend Show 2020. Koleksi yang terinpirasi oleh British Kolonialisme di India seperti koleksinya tahun lalu yang mencampurkan budaya Keraton Jawa dengan kolonial style. Norma mencampurkan gaya kerajaan klasik Inggris yang sangat kaya dengan budaya penuh warna dari India. Jaipur, India menjadi kota yang menjadi inspirasi untuk warna – warna pada koleksinya kali ini. Jaipur merupakan kota tua yang suka disebut pula sebagai “Pink City“ karena gedung – gedung berwarnanya.
Menampilkan 15 looks, koleksi “LDN/JAI“ yang dipengaruhi oleh campuran jahitan gaya Inggris tahun 1940-an dan 1950-an dan teknik draping yang terinspirasi dari baju Sari India. Menggunakan beberapa varian bahan seperti velvets, jacquards, satin, tulle, organza, garbadin, dan kain taf. Warna fuchsia, coral, dan hijau untuk menonjolkan warna dari kekayaan budaya India, sementara warna biru dongker dan hijau kalem mesimbolkan kerajaan Inggris, yang semuanya disulam dengan payet dan disempurnakan dengan topi yang mempesona. Koleksi ini membuat Scarflover bernostalgia akan gaya glamour di awal tahun 2000.
(Penulis: DP)
