“Beauty is pain” telah menjadi ungkapan yang dikenal luas, mencerminkan bahwa rasa sakit adalah bagian dari perjuangan untuk tampil cantik. Saat ini banyak seseorang mengorbankan rasa sakitnya demi sebuah kecantikan dan penampilan. Namun, dr. Reno Yonora, seorang Dokter Spesialis Anestesi Subspesialis Nyeri Intervensi, memperkenalkan tekonologi baru yaitu “Beauty without Pain.”
Dokter Reno, lulusan Universitas Gadjah Mada dan Universitas Airlangga, menjelaskan bahwa teknik yang digunakan adalah memberikan bius lokal pada saraf-saraf tertentu sebagai titik suntik. Metode ini melibatkan dosis obat yang kecil pada titik suntik yang lebih sedikit, sehingga meminimalkan risiko.
Pada awal 2020-an, ketika industri kecantikan mulai menawarkan berbagai perawatan kulit dan rambut, banyak pasien enggan melanjutkan perawatan karena rasa sakit yang dirasakan, meskipun hasilnya memuaskan.
dr. Reno, yang dikenal karena pendekatannya dalam anestesi, mendapati bahwa suntikan bius sering tidak tepat sasaran. Berawal dari case tersebut, ia mulai mengajarkan teknik bius lokal yang lebih efektif dengan menyuntikkan obat ke saraf tertentu untuk memblokir rasa sakit dengan dosis yang lebih kecil.
Pada 2023, dengan memiliki teknik yang jarang diketahui tenaga medis lainnya, dr. Reno disarankan oleh DR. dr. I Gusti Nyoman Darmaputra, SpKK, FINSDV, FAADV untuk membuka kegiatan workshop pada dokter -dokter kecantikan lainnya.
dr. Reno menegaskan bahwa teknik ini bertujuan mencapai “zero pain” dan telah terbukti efektif. Para peserta pelatihan mengungkapkan kekaguman terhadap hasil yang dicapai. Teknik ini tidak hanya meningkatkan kenyamanan pasien tetapi juga mampu mempercepat proses perawatan dan tidak menimbulkan rasa sakit.
dr. Reno berharap dengan adanya teknik “Beauty without Pain”menjadi salah satu kekuatan yang mendorong kemajuan dokter kecantikan Indonesia. Serta berkontribusi dalam memperluas semakin banyak dokter yang teredukasi tentang teknik ini, sehingga industri kecantikan dan kesehatan dapat semakin maju secara keseluruhan baik di dalam maupun di luar negeri.
