Pada Jakarta Fashion Week tahun ini, Kami membawakan koleksi yang diberi nama KATIRA. Pada koleksi yang terinspirasi dari seni pressed flower di abad 1800-an, Kami menampilkan 16 looks yang mengedepankan kenyamanan dan juga fungsional.
“Koleksi yang diberi nama KATIRA ini, terinspirasi dari seni pressed flower di abad 1800-an, di mana pada masa itu, kreasi seni pressed flower cukup menarik wanita Victoria yang sedang mencari cara baru untuk mengekspresikan diri secara artistik dan berinteraksi dengan alam,” jelas Nadya Karina, atau yang biasa disapa Karin, Creative Director dan salah satu Founder Kami.
Pemberian nama KATIRA sendiri diambil dari Bahasa Persia yakni Khatereh yang berarti ingatan. Karin menjelaskan bahwa koleksi ini terinspirasi dari ide untuk menyimpan kenangan dengan cara melestarikan tanaman dan bunga yang dipetik dari tempat khusus atau diberikan oleh seseorang yang penting. Dan di masa-masa yang menantang ini, menyimpan kenangan adalah cara yang baik untuk menghargai hidup, tidak peduli seberapa sulitnya.
Koleksi yang manis ini dibuat dengan paduan motif kotak-kotak serta motif bunga, serta dihiasi dengan bunga yang dibuat dengan kain bordir dan patch. Koleksi ini juga mencampurkan beberapa variasi desain motif (mix print) dan menggunakan beberapa jenis kain seperti, premium crepe, satin, and chiffon. Seluruh looks yang ada pada koleksi KATIRA ini merupakan pakaian ready-to-wear dengan siluet yang didominasi aksen layering, asimetris, dan flowy A-line.
Yang berbeda dan spesial dari Jakarta Fashion Week kali ini, yakni di hari penayangan fashion show Kami. meluncurkan koleksi KATIRA yang secara eksklusif dan limited juga hadir di Fashionlink. Sehingga, para pelanggan setia Kami. juga dapat membeli koleksi KATIRA di Fashionlink, sebelum launching.
(HV)