Jakarta, 24 September 2019 – Dengan pengalaman selama 30 tahun untuk mengkurasi dan mempromosikan bakat-bakat serta karya-karya terbaik bangsa, Jakarta Fashion Week, Brightspot, dan IdeaFest merupakan poros inkubasi paling berkomitmen di Indonesia. Sejak meluncurkan gerakan Indonesia Creative Week (“IDCWeek”) tahun lalu untuk menyatukan perhatian masyarakat pada insan kreatif yang jadi bagian dari masing-masing acara yang menjadi kolaboratornya. Tahun ini, Jakarta Culinary Feastival jadi mitra terbaru gerakan ini.
“IdeaFest, Brightspot, dan Jakarta Fashion Week adalah tiga event dengan kemasan dan agenda yang berbeda, namun mempunyai segmen yang sama. Dan kami terus berusaha membuat gerakan ini semakin besar, karenanya kami sangat senang Jakarta Culinary Feastival bisa ikut bergabung tahun ini. Pelaku industri kreatif akan lebih leluasa untuk mengeksplor konten dan kreasi jika antara keempat wadah ini bukannya berkompetisi, tapi justru membentuk sebuah ekosistem yang saling berkesinambungan. Dengan demikian, dampak yang didapat akan lebih signifikan,” ujar Svida Alisjahbana, Chairwoman Jakarta Fashion Week sekaligus CEO GCM Group.
“Dengan IDCWeek tahun ini, kami kembali bekerjasama untuk mempromosikan industri kreatif melalui program masing-masing. Hal ini kebetulan sangat bersisian dengan visi kami di Jakarta Fashion Week tahun ini, yaitu untuk #MerayakanIndonesia. Merayakan potensi kreatifitas Indonesia, merayakan keberagaman talenta Indonesia, merayakan berbagai variasi intepretasi fusi antara warisan budaya Indonesia dengan kultur dunia – merayakan kembali identitas Indonesia sebagai sebuah kebanggaan, dan bukan sebagai sumber polemik atau permusuhan,” imbuh Svida lagi.
Bagian dari tiga platform pertama yang menginisiasi IDCWeek, Brightspot tentunya memiliki visi yang sama untuk mengembangkan industri kreatif Indonesia, terutama dari segi promosi. Sebagai platform pioner yang secara konsisten memberikan dukungan dan menciptakan kesempatan kepada individu dan organisasi kreatif untuk membuat sesuatu perubahan besar, sepuluh tahun adalah sebuah waktu dan pengalaman yang berharga untuk Brightspot.
Seperti yang dikutip oleh penggagas Brightspot, Anton Wirjono, yang mengungkapkan, “10 tahun adalah momentum untuk melihat kembali nilai- nilai yang esensial yang muncul dari dalam diri kita agar dapat mencerminkan dan melakukan hal-hal besar di luar nanti. Saat ini, kami ingin mengajak kita semua untuk maju dan berkarya bersama dengan memiliki nilai kebersamaan: Inspiring – Onwards, Impacting – Others, Introducing – Opportunities, Innovating – Outcomes, Imparting – Optimism.”
Indonesia memang patut berbangga akan karya-karya anak bangsa yang kini sudah diakui dunia internasional, yang salah satunya akan disorot dalam Ideafest. Ideafest sendiri merupakan konferensi kreatif terbesar di Indonesia yang pada tahun ini memasuki tahun ke-8. “Pertumbuhan industri kreatif kian positif mendorong munculnya sumber daya manusia unggul yang sukses mengharumkan nama Indonesia, seperti Joe Taslim, Joko Anwar, Dian Sastrowardoyo, hingga Griselda Sastrawinata (Walt Disney Studios) membuat kami melihat sekarang adalah era kita bangga menjadi bagian dari bangsa Indonesia. Rasa bangga inilah yang menginspirasi lahirnya Age of Pride, sebagai tema besar IdeaFest tahun ini, yang akan dilaksanakan 3-6 Oktober 2019 di Jakarta Convention Center”, jelas Ben Soebiakto, Co-Chairman Ideafest.
“Melalui IdeaFest, kami ingin mengajak masyarakat untuk berkolaborasi mencari dan mengangkat cerita-cerita kebanggaan anak bangsa melalui gerakan bertagar #KebanggaanIndonesia. Dengan dimulainya gerakan ini, kami yakin akan lebih banyak lagi nama baru yang akan membawa Indonesia ke puncak tertinggi di seluruh belahan dunia. Selain itu sebagai bagian dari komitmen kami untuk terus menginspirasi insan kreatif Indonesia, kami kembali menghadirkan nama-nama besar dari kancah global seperti Zach King (Digital Magician and Filmmaker dan Tom Kelley (Author of Creative Confidence),” ungkap Ben lebih lanjut.
Jakarta Culinary Feastival yang jadi tambahan baru di tahun ini siap untuk memberikan semakin banyak warna di IDCWeek. Fokus menyoroti industri gastronomi, festival yang satu ini sudah menjejak edisi keenam penyelenggaraannya. Menampilkan puluhan tenant meliputi restoran, kafe, coffee shop hingga peralatan memasak, serta lebih dari 49 figur ternama di industri kuliner Asia dalam satu festival, Jakarta Culinary Feastival akan menjadi sebuah wadah di mana para penggiat kuliner dan penikmatnya bertemu selama 4 hari melalui beragam aktivitas dan program yang didasari oleh kecintaan terhadap dunia kuliner. Harapan Jakarta Culinary Feastival untuk memajukan industri kuliner Indonesia berjalan selaras dengan semangat IDCWeek yang memberikan panggung untuk insan kreatif Tanah Air. IDCWeek tahun ini akan dimulai dengan Brightspot, IdeaFest, dan Jakarta Culinary Feastival yang dilaksanakan berbarengan sepanjang 3 – 6 Oktober 2019, secara berurutan di District 8, Jakarta Convention Center, dan Senayan City. Sementara itu, Jakarta Fashion Week akan dilangsungkan di Senayan City sepanjang 19 – 25 Oktober 2019.