Apakah Anda memiliki kebiasaan memencet jerawat?
Beberapa orang ketika melihat jerawat timbul di wajah, seringkali merasa terganggu hingga gemas ingin sekali memencetnya. Nah ternyata kebiasaan memencet jerawat itu cukup berbahaya lho Scarflover. Apalagi jika dilakukan dengan sembarangan.
Supaya Anda berhenti dari kebiasaan ini, berikut beberapa efek buruk yang akan terjadi jika Anda masih sering memencet jerawat sembarangan!
- Menimbulkan bekas
Kebiasaan memencet jerawat akan meninggalkan luka yang sukar dihilangkan. Akibatnya wajah akan timbul flek-flek hitam bekas luka yang dapat mengganggu penampilan Anda. Meski dapat hilang dengan melakukan perawatan, namun jika Anda memilih dengan cara alami tentu akan memakan waktu lebih lama.
- Jerawat menjadi infeksi
Meski nanah di dalam jerawat akan keluar saat Anda memencetnya . Tapi, hal ini akan berlanjut ke risiko lain. Luka yang terbuka setelah memencet jerawat akan mengundang bakteri sehingga berpotensi menimbulkan infeksi.
- Memperparah peradangan
Seluruh tekanan dan kekuatan yang ada saat memencet jerawat akan menyebabkan kerusakan jaringan pada kulit. Jika hal ini tidak dilakukan dengan tepat tentu akan memperburuk peradangan dan membuat jerawat tampak lebih besar.
- Memunculkan jerawat baru
Seringkali seseorang merasa tidak sabar ingin menghilangkan jerawat yang ada pada wajahnya. Namun, kebiasaan ini justru akan memperburuk keadaan. Hal ini disebabkan oleh membukanya nanah dari jerawat yang memungkinkan dapat menciptakan jerawat baru di kulit Anda.
- Perubahan warna kulit
Perubahan warna kulit yang tidak merata kerap kali terjadi karena bekas luka dari jerawat yang Anda pecahkan. Hal ini juga akan menimbulkan efek bopeng pada wajah.
(CD)
