Harus Rajin Mengganti Celana Dalam Jika Tidak Mau Hal Ini Terjadi

Meski hingga saat ini Anda lebih banyak menghabiskan waktu di dalam rumah, tetap sangat penting untuk selalu mengganti celana dalam. Bagi Anda yang selalu malas menggantinya setiap hari, lebih baik untuk menguranginya sekarang karena penyesalan akan selalu datang terakhir.

Mengganti celana dalam setiap hari juga sebagai bentuk untuk menjaga kebersihan. Karena seperti yang kita tahu bahwa kebersihan harus diterapkan secara keseluruhan.

Bila terus mengabaikan kebersihan maka siap-siap ada banyak risiko penyakit yang muncul menghampiri. Seperti yang dlansir dari Bustle, berikut ini ada 5 hal yang bisa terjadi jika Anda malas untuk mengganti celana dalam.

1. Kulit terasa gatal

Ini adalah hal utama dan paling mendasar yang akan didapatkan bila malas mengganti celana dalam. Rasa gatal bisa muncul bisa kulit bersentuhan dengan hal-hal yang kotor, dalam hal ini adalah celana dalam. Karena ada banyak sekali bakteri yang menumpuk pada kain. Rasa gatal memang bukan sesuatu yang perlu dikhawatirkan. Namun lama kelamaan bisa menimbulkan masalah baru.

2. Mengalami luka atau ruam

Setelah dari gatal, bisa berlanjut dengan munculnya luka atau ruam kemerahan. Celana dalam yang tidak bersih bisa membuat kulit menjadi luka lecet dan juga kemerahan yang rasanya panas, tentunya akan membuat Anda merasa tidak nyaman.

3. Muncul bau tidak sedap dari vagina

Selanjutnya akan muncul aroma yang tidak sedap dari vagina karena kurangnya udara segar yang harusnya didapatkan dari celana dalam yang baru dan bersih. Semakin malas Anda menggantinya, maka aroma tersebut akan semakin lama menempel.

4. Mendapatkan infeksi jamur

Keringat yang muncul di area vagina dan menempel pada celana dalam yang tidak diganti dapat menyebabkan timbulnya jamur. Karena bakteri yang menumpuk akan membuatnya lembab sehingga bisa lebih mudah berkembang biak dan menjadi infeksi. Maka dari itu sangat penting pula untuk Scarf Lover memilih celana dalam berbahan dasar Kantun yang mudah untuk menyerap keringat.

5. Tertular infeksi saluran kemih

Infeksi bakteri dan jamur bisa berkembang naik ke saluran kemih sehingga akhirnya bisa menyebabkan infeksi saluran kemih. Jika ini sudah terjadi, segera hubungi dokter untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.

Mari selalu jaga kesehatan dengan rutin mengganti celana dalam ya, Scarf Lover! (AA)