Floratama (gabungan dari Flores, Alor, Lembata, dan Bima) dan Labuan Bajo telah ditetapkan oleh Presiden Joko Widodo sebagai Destinasi Super Prioritas dan Super Premium di Indonesia.
Menilik prospek jangka panjang, ditetapkannya ini diharapkan dapat membuka lebih banyak lapangan kerja. Dengan begitu terjadi peningkatan taraf hidup dan perekonomian masyarakat.
Salah satu destinasi wisata di Flores yang selalu menjadi incaran wisatawan adalah Danau Kelimutu atau danau tiga warna. Danau Kelimutu memiliki tiga warna air yang berbeda-beda, yakni danau berwarna hijau, putih, dan merah yang siap menemani Scarf Lovers menyaksikan sunrise yang indah di sana.
Dilansir dari kemenparekraf.go.id, pulau Alor memiliki kurang lebih 42 titik selam yang siap untuk diselami, lengkap dengan keindahan bawah lautnya yang memesona.
Di sana juga ada Kampung Adat Takpala. Dimana Scarf Lovers dapat menyaksikan Rumah Adat Fala Foka, yakni rumah adat panggung berbentuk limas yang beratap alang-alang, berdinding dan berlantai anyaman bambu, serta ditopang empat buah kayu merah.
Jika Anda melakukan kunjungan khusus dan bertemu kepala adat, Anda akan disambut Tarian Lego-lego. Seluruh masyarakat Kampung Adat Takpala menggunakan pakaian adat dan aksesori pendukung, seperti panah dan busur bagi pria, serta tas fuulak dan gelang bagi wanita saat mementaskan tarian ini.
Adapun Bukit Doa Watomiten di Lembata, yang memiliki 14 patung yang menggambarkan perjalanan kisah sengsara Yesus Kristus. Mulai dari Yesus ditangkap, disiksa, disalip, hingga dimakamkan. Sambil menikmati panorama alam, jangan lupa mencicipi makanan khas Bima yang siap menggoyang lidah Scarf Lovers. Salah satunya Uta Maju Puru. Sekilas makanan khas Bima ini mirip dendeng, hanya saja terbuat dari daging rusa yang sangat khas dan nikmat.
