
Cara Membuat Kompos Sendiri di Rumah, Praktis!
Bercocok tanam sambil membuat pupuk kompos dari sampah organik memang seru ya, Scarf Lover! Selain menjaga lingkungan, upaya ini juga bisa meminimalisrkan budget Anda, lho! Caranya juga mudah dan peralatan yang dibutuhkan juga mudah ditemukan.
Apalagi bahan utama pupuk kompos yang dibutuhkan adalah sampah organik yang biasa dihasilkan dari limbah rumah tangga. Jadi sekarang Anda menghasilkan hasil bercocok tanam yang lebih subur dari pupuk buatan sendiri. Pasti Anda akan merasa bangga. Kemudian, upaya ini juga sekaligus aktivitas mendaur ulang dari sisa botol plastik, kertas, dan sejenisnya yang kita olah dengan baik.
Kira-kira bagaimana ya acara membuat pupuk kompos sendiri di rumah? Tenang, Scarf Lover, kami akan berikan tips untuk Anda. Yuk simak penjelasan berikut:
- Siapkan komposter, sebuah kontainer yang digunakan untuk mengubah sampah organik menjadi kompos. Ada banyak ukuran yang tersedia sesuai kebutuhan Anda dan komposter dapat dijumpai di marketplace.

- Kemudian, masukkanlah sampah organik ke dalam komposter dan pastikan isinya dalam kondisi lembab. Saat memasukkan sampah kemasan karton atau kertas, pastikan kemasan sudah dicacah kecil terlebih dahulu.

- Bila perlu, tuangkan cairan bioaktivator secukupnya untuk menghasilkan pupuk kompos yang lebih baik. Biarkan selama beberapa minggu.

- Setelah itu, pupuk kompos siap digunakan untuk taman di rumah atau tanaman pot apa pun yang Anda miliki. Tempat sampah kompos ini dapat membantu mengurangi jumlah sampah organik sehari-hari di rumah.

Itu dia Scarf Lover cara membuat kompos di rumah. Kita jadi bisa berkontribusi untuk melindungi planet bumi dan menumbuhkan tanaman kembali ya, kan? Bagaimana setuju atau tidak?
(BR)