Terkadang kita semua membutuhkan booster untuk mengawali hari, bagaimanapun juga, kita hanyalah manusia biasa. Kafein adalah zat yang paling mudah dikonsumsi saat kita mengantuk. Tapi tahukah Anda bagaimana kafein berdampak pada kecantikan baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang? Untuk itu simak penjelasannya untuk mengetahui pengaruh asupan kafein terhadap tubuh dan kecantikan Anda secara keseluruhan.
1. Tingkat produksi minyak berlebih
Tingkat keasaman yang tinggi pada kopi dapat mengganggu hormon dan memengaruhi jumlah minyak yang diproduksi kulit. Anak kekinian pasti sering nongkrong bareng teman di coffee shop sambil minum kopi. Padahal, kandungan kafein di minuman sejenis kopi, teh dan soda dapat menjadi penyebab timbulnya minyak berlebih di kulit wajah kamu! Itu karena kafein memiliki efek samping yang bisa bikin kelenjar adrenalin kamu terpicu dan membuat kulit wajah akan lebih cepat berminyak dan akhirnya menimbulkan jerawat.
2. Risiko timbulnya jerawat
Minuman kopi dengan produk susu meningkatkan risiko timbulnya jerawat. Selain itu, kafein dapat mengganggu tidur, yang dapat memengaruhi kadar kortisol. Kurangnya kualitas tidur dapat menyebabkan tubuh melepaskan lebih banyak kortisol, yang dapat meningkatkan peradangan. Peradangan ini dapat mempengaruhi kulit, menyebabkan lebih banyak jerawat.
3. Menyebabkan kulit kemerahan
Dehidrasi akibat kopi dan minuman lain seperti soda atau alkohol juga dapat menyebabkan kulit kemerahan atau peradangan. Kafein juga menyebabkan iritasi pada kulit, seperti kemerahan, gatal, dan perih akibat peningkatan aliran darah.
4. Menimbulkan kulit kering
Bercak kulit kering bisa muncul di sekitar area hidung dan dagu. Minuman berkafein seperti kopi dan teh hitam dapat mengeringkan kulit dari dalam dan membuatnya dehidrasi. Sebuah penelitian menemukan bukti bahwa terlalu banyak minum kopi dapat menyebabkan kulit kering dan bertambahnya kerutan.
Hal ini akan terjadi pada kulit Anda jika jika Anda mengonsumsi lebih dari jumlah yang disarankan (yaitu 400 mg kafein) per hari.