Apa Penyebab Penyakit Moluskum Kontagiosum

Moluskum kontagiosum merupakan kondisi yang mudah dikenali dan terkadang tidak perlu diobati. Bintil biasanya hilang dalam waktu 6-12 bulan. Namun, jika Anda mengalami sistem kekebalan tubuh yang lemah, penyakit ini bisa berlangsung lama dan memerlukan pengobatan intensif.

Moluskum kontagiosum merupakan infeksi virus pada kulit yang umum terjadi pada anak-anak. Infeksi kulit ini berupa papul (benjolan licin dan sewarna kulit), tidak nyeri, dan dapat hilang dengan sendirinya tanpa pengobatan dalam waktu setahun. Penyakit ini mudah menular, namun hanya menyerang kulit dan tidak menyerang organ-organ dalam tubuh. Cara penularan yang biasa terjadi adalah lewat kontak langsung maupun kontak dengan benda lain yang terkontaminasi.

Moluskum kontagiosum dapat ditemukan di seluruh dunia, dengan angka kejadian paling tinggi di negara tropis. Walaupun biasanya terjadi pada anak-anak, penyakit ini juga dapat menyerang orang dewasa.

Baca juga  Mengenal Lebih Dalam Bermacam Produk Untuk Bibir

Pada anak-anak, biasanya menyerang kulit di wajah, punggung, kaki, dan tangan, sedangkan pada orang dewasa juga dapat menyerang daerah genital (kemaluan). Penyakit ini menyebar dengan cepat pada suatu komunitas yang padat, kurang higienis, dan kurang mampu.

Virus ini masuk ke kulit lewat kelenjar rambut dan mudah menular lewat kontak langsung kulit ke kulit atau kontak dengan benda yang terkontaminasi, seperti mainan atau gagang pintu. Bila papul digaruk, virus ini dapat menyebar ke kulit di sekitarnya. Daerah lipatan kulit yang lembap, seperti ketiak, dapat mempercepat penyebaran virus. Lalu ketahuilah gejala Moluskum Kontaglosum yang harus Anda ketahui.

Baca juga  Ini Tanda-tanda Anak Alami Bronkitis
image: pixabay
  1. Munculnya papul, yaitu benjolan licin dan sewarna kulit
  2. Ukuran papul umumnya kecil, namun cukup bervariasi –biasanya antara 2–6 milimeter
  3. Tidak gatal
  4. Papul mudah menyebar ke area kulit lainnya
  5. Bila pecah, akan keluar cairan putih kekuningan dari dalam papul

Pengobatan untuk gatal karena dermatitis bisa dilakukan dengan menggunakan krim atau salep hidrokortison (kortikosteroid). Namun krim atau salep ini dioleskan hanya di daerah dermatitis dan tidak pada papul moluskum kontagiosum.

Itulah beberapa penyakit Moluskum Kontaglosum yang harus Anda ketahui bagi pembaca setia Scarflovers. Semoga dapat menambah pengetahuan Anda. (DT)

Translate »