Mendekati Ramadan 2025, brand modest fashion Aleza menghadirkan koleksi spesial Hari Raya dengan konsep lebih eksploratif. Melalui “Raya Lab,” Aleza menghadirkan koleksi konsep “The Elemental Harmony,” yang merepresentasikan keseimbangan elemen nature seperti Earth, Water, dan Sun.
Jika sebelumnya Aleza identik dengan palet warna soft, kali ini Raya Lab menghadirkan warna-warna lebih bold, seperti green emerald yang terinspirasi dari budaya Indonesia, gold dengan sentuhan creamy, serta variasi warna netral dengan pola dan tekstur.
Tidak lagi hanya putih polos, Aleza menambahkan detail lebih dinamis. “Kami ingin menghadirkan sesuatu yang lebih variatif dan gentle. Misalnya, kombinasi dengan beads yang memberikan sentuhan berbeda,” ungkap Sarah dwita Head Of Marketing Aleza dalam konferensi pers di SOI Cik Ditiro.
Raya Lab lahir dari diskusi dengan para Aleza Woman dan sebagai brand yang mendengarkan konsumennya, Aleza juga menggali aspirasi dari mitra-mitra di seluruh Indonesia. Dari sana, lahirlah koleksi yang benar-benar mencerminkan selera dan kebutuhan mereka. Koleksi ini menghadirkan 12 desain, sebagian besar berupa sarimbit yang sesuai dengan tren busana keluarga untuk Lebaran. Hanya satu koleksi yang tidak berbentuk sarimbit, yaitu khusus untuk perempuan.
Tren busana Lebaran dari tahun ke tahun cenderung stabil, terutama dalam pemilihan warna-warna netral. Namun, dari segi siluet dan pola, tahun ini Aleza menawarkan pendekatan lebih minimalis. Jika sebelumnya lebih banyak layer dan potongan kompleks, kali ini siluet dibuat sederhana tetapi tetap memiliki statement kuat.
“Kami ingin menghadirkan koleksi yang timeless, elegan, dan effortless,” jelas Sarah Dwita, Head of Marketing Aleza. Misalnya, tunik Aleza yang dipadukan dengan bawahan berbahan tenun putih bertekstur embossed. Potongan clean tetap standout dengan aksen twist seperti detail pada sepatu atau sandal yang memberikan kesan lebih mewah.
Dari segi material, Aleza memilih kain yang nyaman dan tetap mewah. Kombinasi polyester dengan silk memberikan tampilan elegan serta praktis karena tidak mudah kusut, berbeda dengan cotton yang lebih rentan lecek. Meski begitu, Aleza tetap menambahkan campuran cotton agar tetap breathable dan nyaman dikenakan sepanjang hari.
Dalam peluncuran Raya Lab, Aleza menghadirkan konsep “House of Aleza,” di mana pengunjung bisa merasakan pengalaman lebih personal. Konsep open house ini memungkinkan tamu menikmati kopi dan camilan sambil melihat koleksi terbaru serta mengikuti sesi inspiratif dari berbagai speaker. Ada pula workshop dan sesi one-on-one dengan para expert seperti Wardah Color Expert yang membantu pelanggan memahami warna paling sesuai dengan karakter mereka.
Terakhir, salah satu nilai utama dari koleksi Raya Lab adalah fleksibilitasnya. Meskipun dirancang untuk Hari Raya, koleksi ini dibuat agar bisa dikenakan kembali di berbagai kesempatan.
Dengan desain timeless dan material berkualitas, setiap item dapat menjadi investasi fashion yang berkelanjutan. “Kami ingin menghadirkan koleksi yang tidak hanya indah untuk Lebaran, tetapi juga bisa terus dipakai di berbagai momen,” tutup Dia Demona, Managing Director Aleza. Dengan Raya Lab, Aleza membuktikan bahwa inovasi dalam modest fashion bisa tetap elegan, berkarakter, dan relevan dengan kebutuhan modern Aleza Woman.
