Kelangkaan Kebutuhan Pangan Menurut Kacamata Ekonomi Islam

Belakangan ini, banyak warga di berbagai daerah mulai merasakan kelangkaan gas Elpiji 3 kg, yang menjadi bahan bakar utama untuk kebutuhan rumah tangga. Kelangkaan ini memicu antrean panjang di agen-agen atau pangkalan gas, menyebabkan kekhawatiran di kalangan masyarakat yang sangat bergantung pada tabung gas tersebut.

Dalam pandangan Islam, kelangkaan gas Elpiji 3 kg dan praktik antrean panjang di pangkalan gas bisa dilihat dari beberapa sisi etika dan prinsip-prinsip ekonomi Islam, yang menekankan keadilan, kesejahteraan masyarakat, dan larangan terhadap penimbunan atau manipulasi harga yang merugikan orang lain.

Islam menekankan pentingnya keadilan dalam segala aspek kehidupan, termasuk dalam distribusi barang dan jasa. Kelangkaan gas Elpiji yang menyebabkan antrean panjang dan ketidakmerataan pasokan bisa dipandang sebagai masalah keadilan distribusi. Dalam hal ini, pihak-pihak yang bertanggung jawab, seperti pemerintah dan distributor, seharusnya memastikan bahwa pasokan gas dapat tersebar secara merata, tanpa ada pihak yang dirugikan atau kesulitan mendapatkannya.

Baca juga  5 Keutamaan Ibadah Solat Hajat

Al-Qur’an dalam surat Al-Baqarah (2:275) menyebutkan tentang prinsip keadilan dalam perdagangan:
“Orang-orang yang makan harta orang lain dengan cara yang batil dan menghalangi jalan Allah, mereka itu tidak akan mendapat bagian (di akhirat).”

Kelangkaan gas yang terjadi—jika tidak ditangani dengan baik—dapat menambah beban ekonomi masyarakat, terutama yang berada di lapisan bawah, yang mengandalkan gas sebagai bahan bakar utama. Oleh karena itu, dalam Islam, upaya untuk menjaga kelancaran distribusi dan memastikan bahwa kebutuhan pokok ini dapat diakses oleh semua lapisan masyarakat sangat penting.

Baca juga  Bulan Syawal Jadi Kenangan Terindah Pernikahan Nabi Muhammad dan Siti Aisyah

Islam melarang praktik penimbunan barang yang dapat menyebabkan kelangkaan dan kenaikan harga yang tidak wajar. Rasulullah SAW dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Muslim bersabda:
“Siapa yang menimbun barang (untuk menipu) maka dia bukan termasuk golonganku.” (HR. Muslim)

Secara umum, prinsip-prinsip yang diajarkan oleh Islam terkait ekonomi seperti keadilan, larangan penimbunan, tanggung jawab sosial, serta penggunaan sumber daya secara bijak, dapat membantu menyelesaikan masalah kelangkaan gas Elpiji 3 kg. Penyelesaian yang berlandaskan pada nilai-nilai Islam akan lebih menekankan pada kesejahteraan bersama dan keadilan bagi seluruh umat.

Translate »