Sya’ban merupakan bulan penuh keberkahan dan kebaikan. Allah SWT membuka pintu rahmat dan ampunan seluas-luasnya pada bulan ini. Untuk itu, Nabi Muhammad SAW, lebih sering puasa sunah di bulan Sya’ban dan menganjurkan kepada kaum muslimin untuk memperbanyak puasa sunah, sebelum memasuki bulan suci Ramadan.
Bulan Sya’ban identik dengan malam nisfu Sya’ban yang terjadi pada pertengahan bulan Sya’ban. Untuk menghidupkan malam istimewa ini, umat muslim diharapkan dapat memperbanyak ibadah dengan menunaikan berbagai amalan pada malam nisfu Sya’ban.
Mengutip NU Online, Sayyid Muhammad bin ‘Alawi Al-Maliki menerangkan beragam hikmah pada bulan Sya’ban di antaranya, Allah SWT akan mengampuni dosa orang yang meminta ampunan pada malam itu, mengasihi orang yang minta kasih, menjawab doa orang yang meminta, melapangkan penderitaan orang susah, serta membebaskan sekelompok orang dari neraka.
Lantas, tiga amalan rahasia apa saja yang mesti dilakukan pada saat malam nisfu Sya’ban?
- Sering memanjatkan doa
Anjuran tersebut berdasarkan pada hadis riwayat Abu Bakar bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda,
“(Rahmat) Allah SWT turun ke bumi pada malam nisfu Sya’ban. Dia akan mengampuni segala sesuatu kecuali dosa musyrik dan orang yang di dalam hatinya tersimpan kebencian (kemunafikan),” (HR. Al-Baihaqi).
2. Membaca dua kalimat syahadat sebanyak mungkin
Umat muslim disarankan untuk membaca dua kalimat syahadat, terutama pada malam nisfu Sya’ban.
“Seyogyanya seorang muslim mengisi waktu yang penuh berkah dan keutamaan dengan memperbanyak membaca dua kalimat syahadat, La Ilaha Illallah Muhammad Rasulullah, khususnya bulan Sya’ban dan malam pertengahannya.”
3. Memperbanyak membaca istighfar
Meminta ampunan kepada Allah SWT sangat dianjurkan untuk diamalkan saat malam nisfu Sya’ban.
“Istighfar merupakan amalan utama yang harus dibiasakan orang Islam, terutama pada waktu yang memiliki keutamaan, seperti Sya’ban dan malam pertengahannya. Istighfar dapat memudahkan rezeki, sebagaimana dijelaskan dalam Al-Qur’an dan hadis. Pada bulan Sya’ban pula dosa diampuni, kesulitan dimudahkan, dan kesedihan dihilangkan.”