Tips Hadapi Insecure Di Sosmed Seperti Ini Caranya!

Dewasa ini sosial media telah menjadi aktivitas favorit masyarakat modern sehari-hari. Berbagai manfaat telah dirasakan oleh manusia karena keberadaannya, salah satunya yaitu sosial media dapat menjadi wadah bagi semua orang untuk dapat bebas mengekspresikan bagaimana dirinya.

Besarnya pengaruh sosial media pada gilirannya juga telah memengaruhi orang-orang di dalam kehidupannya sehari-hari. Hal ini berdampak langsung kepada kesehatan mental para penggunanya, seperti munculnya rasa khawatir atau takut anak Jakarta selatan membahasakannya insecure. Nah, ternyata pada 2000 tahun lalu lahir sebuah aliran filsafat bernama filsafat stoa. Filsafat ini dicetuskan oleh Zeno. Salah satu konsep dari filsafat ini adalah S-T-A-R yaitu stop, think & assess, respond. Bagaimana konsep yang lahir 2000 tahun lalu ini dapat mengatasi pemasalahan modern sekarang? Berikut uraian tentang konsep S-T-A-R.

 

Stop

Saat menjumpai suatu hal yang menimbulkan emosi negatif seperti takut, khawatir, stress, cemburu, curiga, sedih, frustasi dan kawan-kawannya, Anda haurs men-”time-out” itu didalam hati. Mungkin cukup aneh atau susah untuk menghentikan emosi negatif yang muncul tiba-tiba, tetapi hal ini dapat dilatih setiap hari sebagai langkah awal untuk menguasi konsep ini.

Baca juga  Rekomendasi Jam Tangan Desain Elegan dan Fitur Sporty yang Canggih

 

Think & Assess

Sesaat setelah menghentikan emosi negatif, diri Anda dapat berfikir. Mendorong diri untuk berfikir dapat mengalihkan dari emosi negatif yang muncul. Mulailah menilai ”apakah emosi yang timbul ini disebabkan karena hal dari dalam kendali diri atau diluar kendali diri?”. Seperti contohnya saat Anda mengupload foto di sosial media secara tiba-tiba ada yang berkomentar menjatuhkan Anda. Ingat bahwa apa yang dilontarkan orang lain itu adalah sesuatu yang ada di luar kendali Anda.

 

Respond

Sesudah Anda menggunakan nalar serta berupaya untuk rasional dalam mengamati situasi, emosi negatif akan turun, dan barulah Anda memikirkan bagaimana respon yang akan diberikan. Respon bisa berupa ucapan atau tindakan. Karena pemilihan respon ini datang setelah memikirkan dengan situasi yang baik-baik, diharapkan apapun respon tersebut adalah hasil penggunaan nalaryang sebaik-baiknya, dengan prinsip bijak, adil, dan menahan diri untuk tidak terbawa emosi negatif.

Baca juga  Mengapa Perlu untuk Melakukan Social Media Cleanse?

Di sosial media setiap orang dapat dengan bebas mengekspresikan dirinya, termasuk diri Anda sendiri. Anda tidak dapat mengendalikan bagaimana perlakuan orang lain, tetapi yang dapat Anda kendalikan adalah diri Anda sendiri dan bagaimana Anda menanggapi hal-hal diluar Anda. Maka, dengan konsep S-T-A-R ini diharapkan Anda dapat mengendalikan diri dan menerima hal-hal yang tidak ada dibawah kendali Anda, sehingga bisa membantu mengatasi stress.

(CD)

Translate »