Setiap tanggal 21 April, Indonesia memperingati hari perjuangan Raden Adjeng Kartini, pahlawan perempuan Indonesia dengan gagasan cerdas menyangkut budaya dan emansipasi perempuan. Bahkan Kartini dikenal sebagai pelopor kebangkitan perempuan Pribumi-Nusantara.
Di samping itu, Kartini juga memiliki jiwa kuliner makanan Indonesia. Salah satunya makanan asli kota kelahirannya, Jepara. Kartini gemar bersantap sup pangsit Jepara yang merupakan kuliner dari perpaduan Belanda, Tionghoa, dan Jawa.
Sup pangsit yaitu, kuah bening dengan dadar gulung berisi udang. Untuk membuatnya, Scarf Lover bisa banget mencoba resep yang satu ini!
Berikut resep dari Endah Praptiani:
Bahan-bahan:
- 75 gram udang, kupas, cincang
- 25 gram sedap malam, rendam air panas
- 1 btg seledri,
- iris tipis 100 gram filet ayam,
- potong dadu 75 gram soun, rendam air
- 100 gram udang kupas
- 100 gram jamur kuping, rendam air
- 50 gram kacang polong beku
- 1 butir telur ayam
- 2 sdm bawang merah goreng
- 1 sdm bawang putih goreng
- 2 sdm minyak goreng
- Merica goreng
- 1 sdm mentega
Cara membuat:
Kulit Rolade:
- Pertama, kocoklah telur bersama air, garam dan merica hingga merata, lalu sisihkan.
- Siapkan wajan datar D 20 cm dan panaskan sambil mengolesi mentega
- Jika sudah tuanglah telur untuk didadar tipis dan masaklah hingga telur matang. Kemudian angkat dan sisihkan.
Rolade Udang:
- Campurkan udang cincang, telur ayam
- Masukkan 2 sdm air, garam, merica dan 1 sdm mentega.
- Siapkan kulit rolade, lapiskan dengan adonan udangan dan gulung
- Setelah itu, kukuslah selama 15 menit.
- Selanjutnya, angkat dan dinginkan untuk dipotong-potong serong.
Kuah:
- Panaskan minyak goreng, tumis udang dan daging ayam hingga berubah warna.
- Tambahkan air, garam, merica dan kaldu instan secukupnya.
- Tambahkan sisa bahan, aduk rata dan masak hingga mendidih.
- Terakhir, sajikanlah rolade udang bersama kuah pangsit dan taburkan daun bawang biar tambah nikmat.
Caranya mudah kan, Scarf Lover? Selamat mencoba, ya!
(BR)
