Oregano seringkali digunakan sebagai bumbu penyedap masakan italia seperti pasta atau pizza. Oregano juga telah digunakan selama seribu tahun lamanya untuk menambah cita rasa hidangan dan mengobati penyakit. Aromanya yang kuat dan bahannya yang mudah didapatkan membuatnya digemari banyak orang.
Jika Anda tahu diet Mediterania, oregano ini merupakan ciri khas dari diet itu. oregano juga dikatakan hampir tidak memiliki kalori, lho! Sehingga bagus untuk Anda yang ingin diet. Walaupun dipakai dalam jumlah yang sedikit, oregano menyimpan banyak nutrisi yang sangat baik untuk tubuh. Melansir dari medicalnewstoday.com, berikut manfaat oregano untuk kesehatan tubuh Anda.
Sebagai antibiotik alami dan antibakteri
Dalam studi laboratorium tahun 2019, kandungan carvacrol dan timol dalam oregano mencegah bakteri Staphyloccus aureus (S. aureus) berkembang dalam daging dan produk susu. hal itu menunjukkan bahwa oregano dapat membantu mengontrol pertumbuhan bakteri dalam makanan.
Di tengah kekhawatiran yang berkembang tentang penyakit yang menjadi kebal terhadap antibiotik, para peneliti melakukan tes laboratorium untuk menyelidiki efek minyak oregano pada berbagai mikroba yang tidak merespons obat. Minyak tersebut menunjukkan terjadi sebuah aktivitas antibakteri yang signifikan terhadap 11 mikroba itu. Hal ini menunjukkan bahwa zat dalam oregano dapat berperan dalam melawan penyakit yang tidak lagi merespons antibiotik.
Mengurangi peradangan
Menurut sebuah tinjauan literatur, minyak oregano, memiliki sifat anti-inflamasi. Dalam sebuah penelitian yang dilakukan pada hewan, ekstrak oregano telah mengurangi peradangan yang dapat menyebabkan artritis autoimun, asma dan radang sendi.
Melindungi dari kanker
Beberapa bahan dalam oregano mungkin memiliki sifat antikanker. Para peneliti menemukan bukti bahwa carvacrol dan timol yang terkandung dalam oregano memiliki sifat anti kanker yang dapat mencegah pertumbuhan sel melanoma dan penyebaran kanker kulit.
Pada 2013, dilakukan sebuah penelitian laboratorium dan menunjukkan bahwa jenis tumbuhan origanum majorana dapat membantu memperlambat atau menghentikan perkembangan kanker payudara yang menyebar.
Baik untuk diabetes
Senyawa dalam oregano dapat membantu mengelola diabetes tipe 2. Sebuah studi pada hewan pengerat tahun 2016, menyimpulkan bahwa ekstrak origanum dapat membantu meningkatkan resistensi insulin dan memulihkan jaringan hati dan ginjal yang rusak. Para peneliti juga mencatat bahwa beberapa orang telah menggunakan daun oregano dan minyaknya untuk mengatur kadar gula darah tinggi.
Pada 2015, para peneliti menemukan bahwa ekstrak oregano memperbaiki diabetes tipe 1 pada tikus. Disebabkan karena sifat antioksidan oregano yang berpengaruh pada sistem kekebalan, dan kemampuannya untuk mencegah kematian sel.
Membantu mengobati depresi
Pada 2018, para ilmuwan melihat bagaimana pengobatan dengan minyak oregano memengaruhi tikus dengan depresi akibat stres kronis. Setelah dilakukan pengobatan dengan oregano selama 14 hari, perilaku terkait stres pada tikus itu pun membaik. Penelitian tersebut akhirnya menyimpulkan bahwa oregano dapat meredakan perilaku terkait stres.
Itulah 5 manfaat oregano untuk kesehatan. Jangan ragu gunakan oregano dalam masakan Anda, ya! (JH)
