Scarf Lover tentu sering melihat buah naga di pasaran, atau bahkan sering mengonsumsinya karena menjadi salah satu buah favorit. Buah yang memiliki bentuk unik ini tengah diperbincangkan karena namanya akan diubah oleh negara bagian Gujarat di India.
Mengutip laman cnn.com, hal tersebut dilakukan karena buah naga identik dengan negara China.
“Pemerintah Gujarat telah memutuskan kata buah naga tidak sesuai, dan diasosiasikan dengan China. Bentuk buahnya seperti teratai, dan karenanya kami memberinya nama Sansekerta baru, kamalam. Tidak ada yang politis tentang itu.” ujar Vijay Rupani, Kepala Menteri Gujarat.
Buah naga akan diganti dengan sebutan kamalam, karena mengingat bentuk buah naga yang terlihat jadi bunga teratai.
Teratai, atau kamal dalam bahasa Hindi, adalah simbol dari Partai Bharatiya Janata (BJP) yang berkuasa di Modi. Maka selanjutnya, nama kamalam akan lebih dikenal di negara bagian tersebut.
Keputusan terkait dengan perubahan nama tersebut dilakukan setelah Perdana Menteri Narendra Modi memuji para petani yang berhasil membudidayakan buah naga
“Setelah itu para petani mendekati saya, dan menyarankan untuk mengganti nama buah naga menjadi kamalam,” ujar Vinod Chava, Anggota Parlemen BJP dari Kutch.
Salah satu petani, Haresh Thakkar mengatakan bahwa nama buah India akan lebih membawa kebahagaiaan untuk kami. Karena dengan demikian orang lain akan lebih menerima bila buah tersebut dipandang sebagai buah India.
(AA)
