
Otot yang Akan Dilatih Saat Anda Bersepeda
Minat masyarakat terhadap sepeda memang sedang meningkat akhir-akhir ini. Selain sepeda mudah ditemukan, bersepeda merupakan olahraga yang tidak mudah lelah dan menyehatkan. Tak hanya bagi kesehatan tubuh, bersepeda juga bisa memberikan manfaat yang signifikan untuk kesehatan mental seseorang. Apalagi, olahraga ini dapat melatih otot kaki untuk tetap aktif bergerak.
Bersepeda bisa melatih kerja jantung, paru-paru, serta dapat memperlancar sistem peredaran darah. Bersepeda juga mampu mengaktifkan sebagian besar otot pada tubuh Anda. Kerja otot akan semakin besar saat Anda mengayuh sepeda lebih cepat.
Berikut adalah otot yang bekerja saat Anda sedang bersepeda, seperti yang dilansir sepeda.me
1. Otot Bokong (Glutes)
Glutes adalah otot yang berada di area bokong. Otot ini merupakan bagian yang berperan penting untuk menggerakan pangkal paha atau pinggul. Otot ini berkontribusi sampai sekitar 25% dari kekuatan mengayuh pedal sepeda. Otot bokong ini bekerja lebih keras pada arah jam 12 sampai jam 3 putaran pedal.
2. Otot Paha
Quadricep adalah otot besar yang terletak di bagian depan paha. Otot ini adalah penggerak utama dan yang bekerja paling banyak selama bersepeda. Otot quadricep berpengaruh hampir 40% dari total kekuatan pedal, karena otot ini berkerja maksimum ketika pedal sudah mulai turun, dari arah jam 2 sampai jam 5. Otot quadricep ini yang mendominasi pada power zone.
Hamstring adalah otot bagian belakang paha. Posisi hamstring ada di bawah otot bokong. Penggunaannya juga hampir mirip dengan otot bokong, yaitu mulai dari tahap mendorong sampai menekan pedal.
3. Otot Betis (Calf)
Otot calfes disebut juga otot betis, yang berada pada kaki bagian bawah. Otot ini akan bekerja saat kaki menunjuk ke arah bawah. Selain sebagai otot penggerak pedal, otot betis juga berfungsi sebagai stabilizer.
4. Otot Lengan (Bicep dan Tricep)
Otot bicep adalah otot bagian atas lengan, sedangkan otot tricep adalah otot bagian bawah lengan. Kinerja otot bicep dan tricep sangat tergantung dari cara dan gaya kita saat bersepeda. Otot ini banyak dipakai untuk menopang tubuh pada handlebars (stang) sepeda. Semakin tegak gaya bersepeda, membuat otot lengan yang lebih rileks.
5. Otot Bawah Perut (Hip Flexors)
Ini merupakan otot yang berada di perut bagian bawah. Saat mengayuh sepeda, peregangan dan pengencangan otot berlangsung saat lutut mendekat dan menjauh.
Dengan bersepeda, maka setidaknya ada 6 otot yang bekerja. Jika dilakukan terus menerus, maka otot-otot tersebut akan jadi lebih terlatih dan mendapatkan manfaat maksimal. (DA)