Terjadinya perubahan iklim beberapa tahun ini membuat banyak fashion brand membikin produk yang eco-friendly atau ramah lingkungan. Bahan – bahan yang dipergunakan tidak selalu alami yang menyebabkan penumpukan sampah tekstil. Bahan jeans merupakan bahan yang paling susah untuk terurai dan bahan ini pun memerlukan 1800 galon air hanya untuk membuat 1 celana jeans.
Brand jeans membuat terobosan baru dengan membuat eco-friendly jeans. Eco-friendly jeans ini dapat menghemat air hingga 99% dan dibuat dengan menggunakan laser, sehingga tidak diperlukan lagi kimia yang dipakai untuk membuat jeans. Ini dia 5 brand jeans yang telah membuat eco-friendly jeans.
1. Uniqlo
Pada 8 Juni 2019 Beverly Center, Amerika. Uniqlo memperkenalkan eco-friendly jeans yang dibuat oleh Fast Retailing Jeans Innovation Center (JIC) pada masyarakat dunia. Di Fast Retailing Jeans Innovation Center ini terdapat beberapa teknologi baru yang diperkenalkan, antara lain sistem laser yang membuat produksi jeans hingga 6 kali lebih banyak dengan sistem biasa, lalu teknologi Nano bubble pada saat pencucian yang menggunakan eco stone sehingga bisa menghemat penggunaan air hingga 99%, dilanjutkan dengan ozone washing yang sangat eco-friendly sehingga saat pencucian jeans bisa menghemat air. Selain itu, digunakan juga legacy machine dan water recycling system sehingga air dapat digunakan kembali dan tidak menjadi limbah. Teknologi ini sudah dilakukan banyak pabrik yang memproduksi jeans Uniqlo dan Uniqlo menargetkan di tahun 2020 semua jeansnya akan memakai teknologi ini.
2. Marks & Spencer
Dengan menggunakan teknologi low-impact, celana jeans dari Mark & Spencer ini hanya membutuhkan 14 liter air dalam pembuatannya. Dan juga tidak memakai kimia dan energi yang berlebihan, selain itu memakai kulit biodegradable di kantong belakang celana dan recycle resleting.
3. Patagonia
Patagonia menggunakan teknologi indigo untuk mewarnai jeans yang tidak akan mudah luntur. Dengan menggunakan teknologi ini Patagonia dapat menghemat air hingga 84%, 30% hemat energi, dan 25% hemat pengeluaran CO2. Selain itu brand ini juga menggunakan 100% katun untuk bahan dasarnya.
4. Levi’s
Brand yang sudah ada dari tahun 1873 ini telah melaunching teknologi terbaru mereka yaitu “Water<Less” pada tahun 2011. Mereka telah mengurangi 3 milyar liter air dan dapat me-recycle 30 juta liter air yang telah dipakai. Pada tahun 2013 Levi’s menggunakan recycle botol plastik untuk dijadikan bahan jeans. Mereka telah memakai 11.9 juta botol plastik untuk dipakau menjadi bahan celana jeansnya.
5. Stella McCartney
Stella McCartney tidak menggunakan kulit dan bahan katun organik sebagai bahan celana jeansnya. Yang membuat jeans ini menjadi ramah lingkungan. (Penulis: DP)
