3 Tips Bangun Rumah Tangga Harmonis Menurut Al-Qur’an

Pernikahan adalah kunci sukses mencetak generasi seterusnya.

Wujud rumah tangga harmonis dalam Islam tercermin dalam konsep sakinah,mawaddah, dan rahmah yang perlu usaha dari setiap pasangan untuk mewujudkannya. Istilah ini juga didengungkan sebagai doa dan harapan bagi setiap pasangan. Pernikahan juga menjadi kunci kesuksesan mencetak generasi umat Islam. Dalam Al-Qur’an, ada tiga hal penting dalam menjaga keharmonisan rumah tangga yang akan dibahas berikut ini.

1. Selalu melihat pasangan sebagai seorang sahabat dalam menjalani kehidupan

Dalam hal kewajiban dan hak tertu suami dan istri memiliki peran yang berbeda. Akan tetapi, setiap dari keduanya tidak boleh merasa lebih tinggi derajatnya dari yang lain. Dilansir dari laman NU Online, Ibnu Asyur dalam tafsir Tahrir wa Tanwir menyatakan bahwa ketika seorang laki-laki dan perempuan menikah maka keduanya memiliki kesetaraan sebagai dua insan yang bersatu dalam biduk rumah tangga.

Baca juga  Prasangka Baik adalah Sikap Terbaik Saat Mendengar Rumor

Lebih jauh lagi, dalam ayat yang lain Al-Qur’an menyebutkan:

   هُنَّ لِبَاسٌ لَّكُمْ وَاَنْتُمْ لِبَاسٌ لَّهُنَّ  

“…Mereka adalah pakaian bagimu, dan kamu adalah pakaian bagi mereka…” (QS Al-Baqarah: 187).

Dalam ayat ini menjelaskan hubungan suami-istri yang tak dapat dipisahkan dalam kasih sayang, seolah-olah masing-masing adalah pakaian bagi suaminya.

2. Saling mendukung untuk menambah semangat beribadah kepada Allah

Hal yang sangat penting karena adanya kasih sayang antara suami dan istri termasuk nikmat yang Allah berikan. Al-Qur’an menyebutkan,  

“Dan di antara tanda-tanda (kebesaran)-Nya ialah Dia menciptakan pasangan-pasangan untukmu dari jenismu sendiri, agar kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan Dia menjadikan di antaramu rasa kasih dan sayang. Sungguh, pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi kaum yang berpikir” (QS Ar-Rum: 21).

Baca juga  Hilangkan Rasa Malas dengan Surah Al-Kahfi

Allah lah yang memantapkan hati suami-istri untuk saling mencintai dan menyayangi dalam ikatan rumah tangga dan senantiasa menambah semangat untuk beribadah kepada Allah.

3. Saling mendoakan pasangan dan keluarga

Berharap kepada Allah untuk menjadikan pasangan kita sebagai orang yang bertakwa baik dalam lembutnya perbuatan mereka maupun halusnya perkataan mereka. Orang-orang yang bertakwa menurut Al-Qur’an yang paling berbuat baik kepada pasangannya secara perbuatan maupun perkataan mereka.

وَٱلَّذِينَ يَقُولُونَ رَبَّنَا هَبْ لَنَا مِنْ أَزْوَٰجِنَا وَذُرِّيَّٰتِنَا قُرَّةَ أَعْيُنٍ وَٱجْعَلْنَا لِلْمُتَّقِينَ إِمَامًا   

“Dan orang-orang yang berkata, ‘Ya Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami pasangan kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati (kami), dan jadikanlah kami sebagai pemimpin bagi orang-orang yang bertakwa,” (QS Al-Furqan: 74).

Translate »